Langsung ke konten utama

Unggulan

Laptop ASUS yang hebat,harga terjangkau , bagus dalam hal editan maupun dalam Gaming

Spesifikasi Keunggulan ASUS VivoBook X441U  Assalamualaikum wr.wb saya disini akan menjelaskan tentang Spesifikasi ASUS VivoBook X441, Produk ASUS ini sangat bagus didalam dunia teknologi.tapi mengeluarkan produk ASUS yaitu Asus VivoBook X441U dan Asus EeeBook E203.pada produk Asus ini sangat baik dari game ataupun mengedit apapun bisa jadi . Pertama Prosessor core i3 6006U  Prosessor core i3 6006U adalah sistem komputer atau bisa di sebut otak komputer, pada prosessor ini bagus dalam pengeditan dan bisa disebut lumayan canggih.jadi prosessor core i3 nggak akan lag lag kedua sistem windows 10 kalian pasti tahu apa sih sistem operasi windows 10 dikalangan multimedia. gini yah gimana kalau prosessor itu tidak berguna atau tidak berjalan baik. sistem operasi ini bagaikan mesin motor yang akan menjalan dengan perintahnya,jadi kalau berjalan dengan kesana juga akan baik Display 14" (16:9) LED Monitor atau bisa disebut Display adalah Display ASUS VIVOBOOK MAX X44

Pengertian Kaligrafi

Pengertian Kaligrafi, "Kaligrafi adalah ilmu seni menulis indah, ia berasal dari bahasa asing, yaitu: Bahasa inggris: Caligraphy is (art) beautiful hand writing. Bahasa latin: Calios: indah; Graph: tulisan, jadi artinya adalah tulisan indah. Kaligrafi dalam bahasa Arab disebut al-khoth, yang berarti: guratan garis atau tulisan.

Definis Kaligrafi dari beberapa pakar:
A. Menurut Syaikh Syamsuddin Al-Ahfani : Pengertian khath (kaligrafi) adalah: "Ilmu yang mempelajari bermacam bentuk huruf tunggal, pisah dan tataletaknya serta metode cara merangkainya menjadi susunan kata atau cara penulisannya di atas kertas dan sebagainya" (Al-akfani -Irsyadul Qasid).

B. Menurut Yaqut Al-Musta'shimy : "Kaligrafi adalah seni arsitektur yang dieksoresikan lewat alat keterampilan".

C. Menutut Ubaid bin Ibad : " Khat merupakan duta/utusan dari tangan, sedang pena adalah dutanya"

Jenis-jenis Khat:
Dalam perkembangannya muncul banyak jenis khat kaligrafi, tidak semua khath tersebut bertahan hingga saat ini. Terdapat 8 (delapan) jenis khat kaligrafi yang populer yang dikenal oleh para pecinta seni kaligrafi di Indonesia, yaitu;

1. Khat Naskhi
Gaya Naskhi  - Kaligrafi gaya Naskhi paling sering dipakai orang-orang islam, baik untuk menulis naskah keagamaan maupun tulisan sehari-hari. Gaya Naskhi termasuk gaya penulisan kaligrafi tertua. Sejak kaidah penulisannya dirumuskan secara sistematis oleh Ibnu Muqlah pada abad ke-10, gaya kaligrafi ini sangat populer digunakan untuk menulis mushaf Alquran sampai sekarang. Karakter hurufnya sederhana, nyaris tanpa hiasan tambahan, sehingga mudah ditulis dan dibaca. [Didin Sirojuddin (2006)].

2. Khat Tsuluts
Gaya Tsuluts - Kaligrafi ini merupakan seorang menteri  bahasa arabnya (wazir) di masa Kekhalifahan Abbasiyah. Tulisan kaligrafi gaya Tsuluts sangat ornamental, dengan banyak hiasan tambahan dan mudah dibentuk dalam komposisi tertentu untuk memenuhi ruang tulisan yang tersedia. Karya kaligrafi yang menggunakan gaya Tsuluts bisa ditulis dalam bentuk kurva, dengan kepala meruncing dan terkadang ditulis dengan gaya sambung dan interseksi yang kuat. Karena keindahan dan keluwesannya ini, gaya Tsuluts banyak digunakan sebagai ornamen arsitektur masjid, sampul buku, dan dekorasi interior, dan lain sebagainya.

3. Khat Farisi
Kaligrafi gaya Farisi - Seperti tampak dari namanya, kaligrafi gaya Farisi dikembangkan oleh orang Persia dan menjadi huruf resmi bangsa ini sejak masa Dinasti Safawi sampai sekarang. Kaligrafi Farisi sangat mengutamakan unsur garis, ditulis tanpa harakat, dan kepiawaian penulisnya ditentukan oleh kelincahannya mempermainkan tebal-tipis huruf dalam 'takaran' yang tepat. Gaya ini banyak digunakan sebagai dekorasi eksterior masjid di Iran, yang biasanya dipadu dengan warna-warni Arabes.

4. Khat Riq'ah
Gaya Riq’ah - Kaligrafi ini merupakan hasil pengembangan kaligrafi gaya Naskhi dan Tsuluts. Sebagaimana hal-nya dengan tulisan gaya Naskhi yang dipakai dalam tulisan sehari-hari. Riq’ah dikembangkan oleh kaligrafer Daulah Utsmaniyah, lazim pula digunakan untuk tulisan tangan biasa atau untuk kepentingan praktis lainnya. Karakter hurufnya sangat sederhana, tanpa harakat, sehingga memungkinkan untuk ditulis cepat.

5. Khat Ijazah
Gaya Ijazah (Raihani) - Tulisan kaligrafi gaya Ijazah (Raihani) merupakan perpaduan antara gaya Tsuluts dan Naskhi, yang dikembangkan oleh para pakar kaligrafer Daulah Usmani. Gaya ini lazim digunakan untuk penulisan ijazah dari seorang guru kaligrafi kepada muridnya. Karakter hurufnya seperti Tsuluts, tetapi lebih sederhana, sedikit hiasan tambahan, dan tidak lazim ditulis secara bertumpuk (murakkab).

6. Khat Diwani
Gaya kaligrafi Diwani - Kaligrafi ini dikembangkan oleh kaligrafer Ibrahim Munif. Kemudian, disempurnakan oleh Syaikh Hamdullah dan kaligrafer Daulah Usmani di Turki akhir abad ke-15 dan awal abad ke-16.Gaya ini digunakan untuk menulis kepala surat resmi kerajaan. Karakter gaya ini bulat dan tidak berharakat. Keindahan tulisannya bergantung pada permainan gari

Komentar

Postingan Populer